Sebelum kalian ingin memulai usaha ternak ayam, pastikan kalian dapat membuat kandang ayam broiler dengan syarat-syarat lingkungan yang baik dan sehat.
Kandang merupakan bentuk persiapan untuk memulai usaha beternak ayam.
Dapat membuat kandang ayam broiler yang sederhana menjadi salah satu bentuk harapan bagi para pemula untuk memulai usaha ternak ayam.
Kandang ayam harus memperhatikan kenyamanan untuk para ternak ayamnya dan juga terhindar dari adanya hama yang dapat menyerang hewan ternak ayam.
Kandang yang baik adalah kandang yang memperhatikan dan menjaga kehangatan lingkungannya agar ayam tidak mati kedinginan.
Kandang yang baik juga tidak berdekatan dengan pemukiman agar tidak terkena infeksi atau penyebaran polusi udara dari kotoran ternak tersebut.
Kandang ayam broiler dapat dikatakan sederhana apabila lingkungan kandang tersebut memadai dan terhindar dari adanya kemungkinan buruk yang terjadi terhadap ayam.
Baca juga: Persiapan Usaha Ternak Ayam
Berikut, Chick-In akan memberikan tips atau cara membuat kandang ayam broiler sederhana yang cocok untuk para pemula yang ingin memulai usaha ternak ayam:
1. Tentukan Tipe Kandang Seperti Apa yang Ingin Dibuat
Dalam tahapan ini, yang bisa kamu lakukan adalah mengetahui seberapa banyak ayam yang ingin kamu pelihara.
Dengan mengetahui seberapa banyak ayam yang ingin kamu ternak, maka selanjutnya memilih tipe kandang seperti apa yang ingin kamu buat.
Terdapat 3 jenis tipe kandang ayam broiler.
Baca juga: Tipe Kandang Ayam Broiler
2. Siapkan Alat dan Bahan
Alat dan bahan yang digunakan untuk membuat kandang ayam broiler yang sederhana adalah gergaji, bambu, kayu bekas, triplek, amplas, palu, paku, meteran dan pensil/pulpen.
Gergaji ini digunakan untuk memotong bambu atau kayu bekas sesuai dengan kebutuhan.
Pastikan ketika memotong bambu atau kayu bekas, kamu menggunakan peralatan safety seperti sarung tangan agar menghindari adanya kecelakaan yang tidak diinginkan.
Agar kandang terhindar dari adanya hujan atau sinar matahari berlebih, kamu dapat menggunakan seng, ijuk, triplek, hingga terpal untuk bagian atap kandang ayam tersebut.
3. Membuat Bentuk Kerangka
Setelah menyiapkan alat dan bahan yang ingin digunakan, pastikan kalian dapat membuat kerangka dasarnya.
Biasanya tinggi kaki kandang ayam bekisar minimal 10 cm.
Tinggi kaki tersebut menyesuaikan juga dengan panjang kandang ayam yang ingin dibuat.
Tinggi tersebut harus disesuaikan dengan panjang kandang dikarenakan agar kandang tetap seimbang dah kokoh untuk berdiri.
4. Membuat Alas/ Lantai Kandang
Setelah membentuk kerangka dasar tersebut, maka selanjutnya adalah membuat alas kandang.
Alas kandang dapat dibuat dengan praktis sesuai dengan yang kamu inginkan agar kamu mudah untuk membersihkannya.
Sebelum alas kandang digunakan, pastikan alas tersebut sudah halus permukaannya dengan cara diamplas agar ayam tidak terluka.
Alas ini dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu alas untuk kotoran ayam dan alas untuk ayam berpijak.
Bahan yang biasa digunakan untuk membuat alas ayam adalah kayu bekas/bambu.
Dan pastikan ketika memasang alas/lantai kandang tidak terlalu rapat.
Hal tersebut bertujuan agar kotoran ayam mudah jatuh ke bawah kandang atau ke tanah.
5. Membuat Dinding Kandang
Setelah alas/lantai kandang dibuat, maka selanjutnya adalah membuat dinding kandang.
Dinding kandang ini dibuat berdasarkan kerangka dasar yang sudah kamu buat sebelumnya.
Bahan yang dapat digunakan untuk membuat dinding kandang adalah bambu/kayu bekas yang umumnya berukuran 2-3 cm.
Pastikan ketika memasang bambu/kayu bekas pada dinding kandang ayam, kayu tersebut sudah di amplas sehingga permukaannya sudah halus.
Pastikan juga kamu membuat sebuah pintu agar ayam dapat keluar/masuk kandang dengan mudah.
Dan dalam membuat dinding kandang disarankan agar tidak terlalu rapat.
Hal tersebut dikarenakan untuk selalu menjaga sirkulasi udara pada kandang.
Baca juga: Suhu Tepat pada Peternakan Ayam
6. Membuat Atap Kandang
Nah, ini merupakan tahap terakhir dalam membuat kandang ayam broiler sederhana loh!
Atap kandang ini biasanya menggunakan bahan triplek atau seng untuk menghindari hujan atau sinar matahari berlebih.
Bahan yang bisa menjadi alternatif kalian adalah asbes.
Karena asbes mudah menghantarkan suhu panas agar keadaan kandang tetap selalu hangat.
Pastikan ketika ingin membuat atap tidak berhimpitan dengan ukuran kerangka agar melindungi ayam ketika pada saat cuaca hujan.
Meskipun ayam memiliki kandang yang baik, tetapi pastikan juga ayam dibebaskan untuk berkeliaran di sekitar kandang dalam waktu tertentu.
Hal tersebut bertujuan untuk menghindari ayam mengalami stress.
Nah, itulah sedikit informasi dari Chickin Indonesia mengenai bagaimana cara membuat kandang ayam broiler yang sederhana.
Cara ini bisa kalian praktekan bagi kalian para pemula yang ingin memulai usaha ternak ayam.
Mudah sekali untuk dipraktekan bukan?
Dengan mengetahui cara membuat kandang ayam broiler sederhana, maka kamu sebagai peternak pemula dapat meminimalisirkan kerugian yang ada.
Seperti ayam sakit karena kandang tidak baik atau kerugian akan pengeluaran yang terlalu besar dalam membuat kandang.
Dengan begitu, keuntungan beternak ayam broiler menjadi lebih maksimal.
Bersama Chickin, wujudkan sinergi ketahanan pangan Indonesia.
Chickin Indonesia – PT. Sinergi Ketahanan Pangan
—
Mari Bergabung dengan Komunitas Broiler Chickin Indonesia
Dengan bergabung bersama komunitas Chickin Indonesia, Anda akan terhubung dengan peternak-peternak broiler lainnya yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Anda dapat saling bertanya, diskusi, dan mengetahui update terbaru seputar industri peternakan ayam broiler. Selain itu, Anda dapat pula berkonsultasi dengan tim Chickin Indonesia untuk bertanya perihal beternak ayam broiler.
Komunitas ini terbuka baik bagi Anda yang baru memulai beternak maupun sudah memiliki peternakan dengan populasi dengan jumlah tertentu.
Klik link “Daftar” berikut untuk bergabung komunitas broiler Chickin Indonesia.
→ Daftar
