Coryza pada Ayam: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengobati

Selayaknya berbisnis pada sektor lainnya, bisnis sektor peternakan ayam sangat menguntungkan. Pasalnya, kebutuhan konsumen atas daging ayam sangat lah tinggi yaitu mencapai 903.267 ton di tahun 2022.

Keuntungan yang besar juga mendatangkan kerugian yang besar. Para peternak dituntut untuk dapat terus memantau keadaan hewan ternaknya agar mendapatkan hasil yang maksimal.

Kendala-kendala yang dirasakan pun begitu banyak, mulai dari ayam yang terkena virus, penyakit, hingga kematian. Penyakit-penyakit yang menyerang juga beragam, mulai dari snot, omphalitis, hingga coryza.

Diantara ketiga penyakit tersebut, kita akan mengulas tentang penyakit coryza pada ayam dari pengertian, penyebab, gejala, hingga cara menangani. Simak terus ya!

Pengertian Coryza

Coryza adalah penyakit pada ayam yang disebabkan oleh bakteri gram negatif Haemophilus paragallinarum atau yang dikenal juga dengan Avibacterium paragallinarum.

Bakteri ini bersifat fakultatif anaerob dan non-motil, menyerang bagian pernapasan ayam tepatnya sinus infraorbitalis.

Pada umumnya, penyakit ini menyerang ayam pada awal produksi dalam kisaran umur 18-23 minggu dan dapat menular dengan cepat dalam kondisi cuaca tropis.

Penyakit ini memiliki moralitas yang rendah yaitu 5-10% dan morbiditas 40%. Meskipun demikian, ayam yang mengidap penyakit ini harus ditangani dengan serius.

Penyebab Penyakit Coryza pada Ayam

Segala penyakit tentu memiliki penyebab yang teridentifikasi. Dalam kasus ini, penyebab utamanya adalah bakteri Haemophilus paragallinarum yang berkembang pesat dalam kandang.

Bakteri tersebut muncul karena kondisi kandang yang kurang bersih. Itu mengapa kebersihan kandang ayam itu hal yang paling utama dalam beternak.

Gejala & Ciri-Ciri Penyakit Coryza pada ayam

Ayam yang terkena penyakit coryza akan tampak terlihat mengantuk, terdapat luka pada sayap, hidung berlendir berwarna kekuningan dan berbau busuk, sesak nafas, mengorok, turun nafsu makan, dan menurunnya produksi telur berkualitas.

Apabila telah memperburuk, maka akan menyebabkan pembengkakan pada area muka dan mata. Fatalnya dapat menyebabkan kebutaan unilateral dan bilateral.

Penularan Coryza pada Ayam

Penularan penyakit coryza pada ayam dapat dipercepat dengan kondisi kandang yang kurang bersih, cuaca dingin, dan perubahan iklim yang ekstrim.

Ayam dapat tertular melalui kontak langsung, pakan, udara, debu, dan peralatan yang digunakan. Itu sebabnya, kebersihan peralatan yang digunakan perlu diperhatikan betul.

Cara Mengobati Coryza pada Ayam

Pengobatan untuk ayam coryza adalah dengan menggunakan antibiotic salah satunya drug of choice injeksi, Intertrim-LA.

Dosis pemberian Intertrim-LA 0,2 ml per kg berat ayam dan diulangi per 96 jam sangat efektif untuk mengatasi coryza pada ayam.

Cara Mencegah Coryza pada Ayam

Upaya pencegahan penyakit coryza pada ayam dapat dilakukan dengan biosekuriti dan manajemen kandang yang tepat dan baik.

Pemberian vitamin, seperti Vita Stress, Aminovit, Fortevit dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh ayam dan menggantikan sel tubuh yang rusak.

Selain itu, pemberian vaksin teratur dan pemisahan ayam sehat dan sakit menjadi salah satu cara terbaik untuk mencegah penyakit coryza pada ayam.

Chickin Smart Farm App untuk Kelola Kandang

Kemudahan manajemen kandang ayam secara real-time dapat dilakukan melalui Chickin Smart Farm App. Melalui teknologi terkini, pengelolaan kandang dalam dilakukan secara efektif, produktif, dan juga maksimal.

Bersama Chickin, wujudkan sinergi ketahanan pangan Indonesia!

Chickin – PT Sinergi Ketahanan Pangan.

Mari Bergabung dengan Komunitas Broiler Chickin Indonesia

Dengan bergabung bersama komunitas Chickin Indonesia, Anda akan terhubung dengan peternak-peternak broiler lainnya yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Anda dapat saling bertanya, diskusi, dan mengetahui update terbaru seputar industri peternakan ayam broiler. Selain itu, Anda dapat pula berkonsultasi dengan tim Chickin Indonesia untuk bertanya perihal beternak ayam broiler.

Komunitas ini terbuka baik bagi Anda yang baru memulai beternak maupun sudah memiliki peternakan dengan populasi dengan jumlah tertentu.

Klik link “Daftar” berikut untuk bergabung komunitas broiler Chickin Indonesia.

Daftar

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Posts