Standar Pakan Ayam Broiler dan Cara Menghitungnya

Dalam menjalankan usaha ternak ayam broiler, pentingnya mengetahui standar pakan ayam broiler dan cara menghitungnya, yang akan diulas ChickIn pada artikel ini

Dalam usaha pemeliharaan ayam broiler, tentunya kamu juga harus mengetahui bagaimana Standar Pakan Ayam Broiler yang baik untuk diterapkan.

Pakan merupakan kebutuhan pokok yang harus disiapkan ketika budidaya ayam broiler. 

Standar pakan ayam broiler harus disesuaikan dengan kebutuhan ayam broiler dan SOP perusahaan. 

Dalam melakukan pemberian pakan sebagai peternak, standar pakan tidak bisa di sama ratakan antara peternak satu dengan peternak lainnya, karena untuk kebutuhan pakan ayam broiler tentu tergantung jumlah populasi ayam dan juga umur panennya.

Cukup banyak produsen yang memproduksi pakan ayam broiler mulai dari industri rumah tangga hingga industri pabrik. Tentunya, kamu harus memilah pakan yang memiliki nutrisi sesuai dengan kebutuhan ayam broiler yang kamu budidaya.

Dengan melaksanakan hal ini, tentunya kamu sebagai peternak memiliki peluang besar bisa menghasilkan ayam broiler yang memiiki kualitas dan bobot yang tinggi.

Keuntungan maksimal yang diterima peternak adalah ketika memiliki kualitas pakan yang baik dan konversi pakan ke daging atau bobot.

Semakin tinggi konversi pakan dan semakin tinggi harga jual ayam broiler, sudah dapat dipastikan kamu sebagai peternak atau yang ingin memulai budidaya ayam broiler akan memperoleh untung yang maksimal.

Sebelum kamu menentukan standar pakan ayam broiler, kamu juga harus mengetahui bagaimana menentukan standar bobot ayam dan standar FCR ayam broiler.

Berikut, Chick-In akan meringkas bagaimana standar pakan ayam broiler dan cara menghitungnya:

Mengetahui Standar Pemberian Pakan Disesuaikan dengan Umur Ayam

Pemberian pakan dapat menghasilkan produksi yang optimal ketika budidaya ayam broiler.

Pakan ini dapat memenuhi nutrisi yang dibutuhkan oleh ayam broiler itu sendiri.

Contoh standar untuk umur 1-7 hari dianjurkan untuk memberikan pakan sebanyak 17 gram untuk satu ekor ayam dalam satu harinya.

Kamu juga bisa baca standar pemberian pakan ayam yang disesuaikan dengan umur ayam di pemberian pakan yang sudah dirangkum oleh ChickIn.

Selain mengetahui standar pemberian pakan disesuaikan dengan umur ayam, standar pakan ayam broiler juga dapat ditentukan berdasarkan jumlah ayam broiler yang kamu miliki dalam budidaya ayam broiler.

Cara Menghitung Standar Pakan Ayam Broiler

Standar pakan ayam broiler yang dilakukan berdasarkan jumlah ayam dapat dihitung jika sudah mengetahui berapa bobot,fcr dan berapa ayam yang tersedia.

Baca juga: Cara Menghitung Standar FCR Ayam Broiler

Kami akan memberikan contoh cara menghitung standar pakan ayam broiler agar kamu dapat melakukannya dengan mudah.

Berikut cara menghitung standar pakan ayam broiler berdasarkan jumlah ayam tersedia:

Contoh: Jika FCR di Bawah Standar

Misalkan ChickIn Indonesia memiliki ayam broiler sebanyak 5000 ekor, ayam yang dimiliki memiliki bobot 2kg dan biasa menghabiskan pakan berkisar 5kg. Dan kasus ini diasumsikan bahwa ayam broiler yang dimiliki ChickIn Indonesia memiliki FCR sebesar 1,526 dimana merupakan FCR di bawah standar.

Berdasarkan kasus tersebut, kita dapat meringkas data-data terlebih dahulu untuk mempermudah perhitungan, seperti berikut:

Jumlah ayam yang tersedia = 5000 ekor

Pakan habis   = 5 kg

Bobot ayam   = 2 kg

FCR   = 1,526

Berdasarkan data diatas, maka kita dapat langsung melakukan perhitungan untuk menghitung berapa standar pakan ayam broiler dengan bobot 2 kg yang harus diterapkan ChickIn Indonesia.

Standar pakan ayam broiler = Pakan habis x jumlah ayam yang tersedia

  = 5 kg x 5000 ekor

  = 25000 kg

Kebutuhan pakan/sak   = Standar pakan ayam broiler / 1 sak

  = 25000 / 50 kg

  = 500 sak

Berdasarkan kasus diatas, dapat disimpulkan untuk menghitung standar pakan ayam broiler yang dimiliki ChickIn Indonesia membutuhkan 500 sak pakan untuk 5000 ekor ayam dengan bobot 2 kg

Perhitungan diatas hanya ilustrasi saja jika ayam yang dipanen memiliki bobot 2 kg.

Perhitungan diatas juga dapat dilakukan ketika kamu memiliki ayam yang fcr-nya diatas standar.

Untuk kasus diatas diketahui bahwa bobot ayam yang dimiliki sebesar 2 kg.

Ketika bobot berada dibawah 2 kg tentu pakan yang dihabiskan akan berbeda lagi, maka kamu dapat menghitungnya berdasarkan rumus yang sudah dirangkum oleh ChickIn Indonesia untuk menghitung standar pakan ayam broiler berdasarkan jumlah ayam yang tersedia.

Nah, itulah informasi mengenai standar pakan ayam broiler dan bagaimana cara menghitungnya dari Chickin Indonesia.

Pastikan pakan yang kamu berikan memiliki nutrisi yang dibutuhkan ayam broiler yang kamu budidaya sehingga kamu memiliki peluang besar untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal dan memiliki ayam dengan bobot berkualitas, loh!

Bersama Chickin, wujudkan sinergi ketahanan pangan Indonesia.

Chickin Indonesia – PT. Sinergi Ketahanan Pangan

Mari Bergabung dengan Komunitas Broiler Chickin Indonesia

Dengan bergabung bersama komunitas Chickin Indonesia, Anda akan terhubung dengan peternak-peternak broiler lainnya yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Anda dapat saling bertanya, diskusi, dan mengetahui update terbaru seputar industri peternakan ayam broiler. Selain itu, Anda dapat pula berkonsultasi dengan tim Chickin Indonesia untuk bertanya perihal beternak ayam broiler.

Komunitas ini terbuka baik bagi Anda yang baru memulai beternak maupun sudah memiliki peternakan dengan populasi dengan jumlah tertentu.

Klik link “Daftar” berikut untuk bergabung komunitas broiler Chickin Indonesia.

Daftar

Total
0
Shares
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts